Jumat, 16 September 2016

LIRIK NASYID KHILAFAH

 PENGADUAN PADA TUHAN

Tuhan Kau telah memberitahu kami
Tentang peristiwa akhir zaman
Peristiwa di zaman kami ini
Melalu-i lisan NabiMu
KE BAIT I
Di zaman ini ikhtilaf banyak terjadi
Firqah sesat tujuh puluh dua banyaknya
AlQuran dijadikan barangan dagangan
Isinya sudah tidak dihiraukan
Tuhan kekasihMu memberitahu
Dunia dijadikan barang yang diburu
Muslimin diseksa dan dihina
Oleh tangan-tangan kafir durjana
KE BAIT I
Tuhan NabiMu terus bermadah
Ilmu Akhirat ditinggalkan orang
Ilmu dunia dijadikan rebutan
Perempuan-perempuan dijadikan hiasan
Rumah-rumah syaitan penuh riang
Rumah-rumah Tuhan kosong dan lengang
KE BAIT I
Tuhan yang paling menakutkan
NabiMu pernah bersabda
Di akhir zaman yang paling jahat
'Ulama yang memandang dunia
Tabi'atnya busuk bak bau bangkai
Siapa tercium kan mati jiwanya

Tuhan yang paling menakutkan
NabiMu pernah bersabda
Di akhir zaman yang paling jahat
'Ulama yang memandang dunia
Tabi'atnya busuk bak bau bangkai
Siapa tercium kan mati jiwanya
KE BAIT
Tuhan NabiMu menyambung lagi
Terhadap peristiwa akhir zaman
Perempuan hilang malunya
Anak tidak hormati ibu bapa
Bahkan keduanya dijadikan kuli
Atau sudah tidak dipeduli
KE BAIT I
Tuhan penutup kata kami ceritakan
Dari lisan Nabi kekasihMu
Rezeki yang halal susah dicari
Ibarat mencari berlian berharga
Tuhan kekasihMu menjanjikan
Kedatangan KHILAFAH RASYIDAH
Muslimin nasibnya akan terbela
Rumah-rumah Tuhan penuh riang
Rumah-rumah syaitan akan musnah
Perempuan-perempuan akan dilindungi
Anak-anak soleh dan solehah
Kebenaran kan pasti terbukti
KE BAIT I

IDUL FITRI

Idul fitri ajakan untuk kembali
Kembali ke fitrah
Kembali ketauhidullah
Kembali mengesakan Allah

Dialah satu-satu-Nya
Pencipta alam seisinya
Pemilik satu-satu-Nya
Nama dan sifat yang maha sempurna
Pembuat hukum satu-satu-Nya
Untuk mengatur seluruh
aspek kehidupan

Tiada kemuliaan tanpa islam
Tiada kemuliaan islam
tanpa syari’at kaffah
Yang hanya akan terwujud
Bila tegak kembali
Khilafah rasidah ‘ala minhaj nubuah
Khilafah rasidah ‘ala minhaj nubuah
Sebagaimana janji Allah
Dan kabar gembira dari Rasulullah

Al-khilafah wa’dullah Wabusra rasulillah

SAMBUTLAH KHILAFAH

Lama sudah kami menanti
Kapankah kau tegak kembali
Cukuplah sudah penantian ini
Pasti kau segera kembali

Sambutlah Khilafah 2X
Pelaksana hokum Syari’ah
Sambutlah Khilafah 2X
Tegakkan kemuliaan Islam

Langkah perjuangan takkan terhenti
Hingga tegaknya hokum Allah
Walau tantangan dating tiada henti
Takkan surut perjuangan ini

Sambutlah Khilafah 2X
Pelaksana hokum Syari’ah
Sambutlah Khilafah 2X
Tegakkan kemuliaan Islam

Wahai sahabat seluruh umat
Berjuang penuh semangat
Masa penantian akan berakhir
Lanjutkan kehidupan islam

Kamis, 15 September 2016

10 PENGARUH DAKWAH HIZBUT TAHRIR MENGGUNCANG DAN MENYADARKAN UMAT DI PENJURU DUNIA


Situs Kantor Media Pusat Hizbut Tahrir mempublikasikan berita berbagai kegiatan Hizbut Tahrir di penjuru dunia, dalam rangka mengenang 94 tahun runtuhnya Khilafah, seperti pawai dan rapat akbar yang menyerukan penegakkan Khilafah, dan berbagai aksi massa lainnya.

Di Indonesia, Hizbut Tahrir mengadakan kegiatan di 36 kota di Indonesia, pada hari Sabtu dan Ahad, seperti pawai yang diikuti oleh puluhan ribu peserta dari daerah yang berbeda.
Di Yordania, Hizbut Tahrir menggelar aksi massa di ibukota, Amman dan Al-Zarqa’.

Di Al-Quds, Hizbut Tahrir menyelenggarakan serangkaian aksi massa di beberapa kota di negeri itu.
Sementara di Sudan, Hizbut Tahrir mengadakan kegiatan “Pekan Politik”, yang diwarnai dengan sejumlah acara, seperti diskusi publik dan panggung dialog yang mampu membius ribuan generasi umat Islam untuk terlibat.
Dengan demikian, mulai dari Australia hingga Amerika, dan mulai dari Turki hingga Sudan (lebih dari 42 negara), Hizbut Tahrir mengadakan kegiatan politik langka dan tiada duanya.
Hizbut Tahrir juga bertekad untuk menggelar tiga konferensi di Amerika Serikat, satu di Tunisia, dan berbagai kegiatan lainnya di berbagai negara di dunia.
*** *** ***

Setiap tahun, Hizbut Tahrir menggelar acara mengenang runtuhnya Khilafah, dalam rangka mengingatkan umat Islam terhadap kewajibannya untuk berjuang mengembalikan pemerintahan Islam dan melanjutkan kehidupan Islam. Dan yang mencolok dari semua kegiatan itu adalah bahwa Hizbut Tahrir terus berkembang dan menyebar ke seluruh dunia, dengan beragam bahasa di bumi. Sehingga di seluruh penjuru dunia manapun tampak dakwah Hizbut Tahrir yang menyerukan untuk menegakkan Khilafah Rasyidah ‘ala minhājin nubuwah.

Dengan demikian, adanya kegiatan politik secara masif yang digelar oleh Hizbut Tahrir di seluruh penjuru dunia ini memiliki konotasi dan arti besar yang mengharuskan kita untuk bersikap dan mengatakan—bukan untuk membatasi—beberapa hal berikut:
Pertama, Hizbut Tahrir, yang didirikan tahun 1953 oleh al-Qadli Taqiyuddin an-Nabhani rahimahullāh, dan sejumlah ulama terkemuka, dengan capat mendapatkan tempat di hati generasi kaum Muslim dan pikiran mereka. Sehingga dengan mudah Hizbut Tahrir menyebar ke banyak negara, bahkan keberadaannya berpengaruh di seluruh negara di dunia. 

Semua ini menunjukkan bahwa Hizbut Tahrir tengah menawarkan Islam kepada dunia, dengan kepemimpinan pemikiran (qiyādah fikriyah) yang mampu memuaskan akal dan menentramkan hati. Karena itu umat tidak berat untuk menerimanya, yang pada akhirnya membentuk opini umum terkait ide dan metode Hizbut Tahrir dalam mewujudkan perubahan.
Kedua, di antara nikmat yang Allah SWT berikan kepada umat Islam adalah adanya gerakan seperti Hizbut Tahrir ini yang terus mencerdaskan umat dan mengembalikan kepercayaan umat terhadap ide-ide Islam, serta berjuang untuk menegakkan kembali Khilafah Rasyidah ‘ala minhājin nubuwah. 

Hizbut Tahrir telah membebaskan pemikiran setelah kejumudannya yang menakutkan; membangkitkan fikih setelah kemundurannya yang mematikan; dan membangun kembali harapan setelah umat mati suri tidak berdaya melawan kenyataan. Namun sekarang, alhamdulillah umat telah memiliki orang-orang yang berkualitas yang tersebar di sejumlah benua. Mereka mengabarkan kembalinya Khilafah dan pemikiran Islam yang mengkristal, bersih dan murni.
Ketiga, Hizbut Tahrir mampu menawarkan alternatif orisinal yang mencerminkan harapan dan aspirasi generasi kaum Muslim di berbagai belahan bumi. Inilah di antara fakta yang membuat kaum Muslim melihat Hizbut Tahrir sebagai penyelamat dari kezaliman sistem kapitalisme, dan menuntut tegaknya kembali Khilafah Islam.
Keempat, Hizbut Tahrir telah mengadopsi isu utama yang diabaikan oleh sebagian besar organisasi politik di negeri-negeri kaum Muslim—karena lupa, terpaksa atau bodoh terhadap Islam yang agung. Kemudian Hizbut Tahrir membangun tema-tema yang tepat, dan sesuai dengan kepentingan umat yang tertinggi, khususnya isu kembalinya kekuasaan Islam. Sehingga Hizbut Tahrir menjadi pelopor yang tidak akan membohongi pengikutnya.

Kelima, aktivitas Hizbut Tahrir yang beraktifitas berdasarkan perjuangan politik, pergolakan pemikiran dan pertempuran ideologi, telah membuka jalan bagi kembalinya pemerintahan Islam, dan solusi kebuntuan yang menghalangi umat.
Hizbut Tahrir membongkar semua konspirasi imperialis di negeri-negeri kaum Muslim, dan mengorganisir barisan orang-orang mukhlis untuk menuntut Islam. Dengan demkian, Hizbut Tahrir merupakan ancaman nyata bagi Barat dan semua kepentingannya di dunia. Oleh karena itu, Zeyno Baran Direktur Keamanan Internasional dan Program Energi di Nixon Center mengatakan: “Hizbut Tahrir adalah satu-satunya pembunuh dalam perang pemikiran.”

Keenam, munculnya berbagai aktivitas yang dilakukan oleh Hizbut Tahrir di tingkat dunia ini mengungkapkan tentang potensi besar yang dimiliki oleh generasi umat, dan kekuatan luar biasa yang ada dalam hati dan pikiran kaum Muslim, dimana Hizbut Tahrir mampu mendayagunakannya untuk kepentingan proyek raksasa umat Islam.

Ketujuh, Hizbut Tahrir mampu membangun opini umum di negeri-negeri kaum Muslim untuk ide Khilafah ‘ala minhājin nubuwah. Sehingga hal itu membuat kaum kafir melakukan berbagai cara untuk memerangi dan mendistorsi ide Khilafah, agar umat tidak lagi menginginkan tegaknya kembali, dengan mengeksploitasi berita palsu tentang Khilafah yang ditegakkan melalui pembantaian dan intimidasi. Namun umat Islam sudah terlanjur cerdas, sehingga berbagai konspirasi itu tidak mampu lagi untuk menipu umat.

Kedelapan, Hizbut Tahrir mampu membuat kaum kafir dan para anteknya di dunia marah, sehingga mendorong mereka untuk menangkap para syabāb (aktivis)-nya, dan menyiksannya dengan kejam. Seperti yang terjadi di Uzbekistan, di mana kaum Muslim mendapatkan berbagai jenis penyiksaan paling keji dari rezim Karimov, musuh umat dan musuh kemanusiaan.
Juga di Pakistan, di mana pihak berwenang menangkap juru bicara resmi Hizbut Tahrir Wilayah Pakistan, Naveed Butt selama lebih dari tiga tahun, dan tidak diketahui bahkan oleh keluarganya, apakah beliau masih hidup atau sudah bertemu dengan Rasulullah Muhammad saw dan para sahabatnya. 

Kekejaman dan kekejian juga terjadi di Rusia, Bangladesh dan lainnya, namun hal itu justru semakin meneguhkan dan meyakinkan para syabāb (aktivis) Hizbut Tahrir akan pertolongan Allah SWT dan kebenaran janji-Nya: “(Yaitu) orang-orang (yang mentaati Allah dan Rasul) yang kepada mereka ada orang-orang yang mengatakan:
“Sesungguhnya manusia telah mengumpulkan pasukan untuk menyerang kamu, karena itu takutlah kepada mereka”, maka perkataan itu menambah keimanan mereka dan mereka menjawab: “Cukuplah Allah menjadi Penolong kami dan Allah adalah sebaik-baik Pelindung.” (TQS. Ali Imran [3] : 173).
Kesembilan, abainya sejumlah media dari memberitakan kegiatan Hizbut Tahrir di penjuru dunia, adalah lagu lama yang dikemas baru, yang telah digunakan di masa lalu terhadap para nabi dan rasul. Namun alhamdulillāh, Hizbut Tahrir telah membuktikan bahwa dirinya memiliki kemampuan media yang luar biasa, yang dapat menembus dinding blokade dan pembungkaman untuk menyampaikan beritanya kepada semua orang. Sehingga apresiasi setinggi-tingginya pantas diberikan kepada tim media yang bekerja di belakang dan di depan semua kegiatan Hizbut Tahrir.

Kesepuluh, masalah tegaknya Khilafah Rasyidah ‘ala minhājin nubuwah telah menjadi sebuah keniscayaan. Seorang analisis (Glenn Beck) ketika menyoroti para pejuang revolusi Arab Spring mengatakan: “Mereka para pengusung revolusi sedang bekerja untuk mendirikan Khilafah Islam yang akan menyatukan kaum Muslim, dan mengusir Barat dari Timur Tengah.” Dalam hal ini, ia benar meski sering berdusta. Dan kami yakin bahwa itu akan terwujudkan dalam waktu dekat.
Sejarah hari ini tengah bergerak menuju ke arah Khilafah Rasyidah ‘ala minhājin nubuwah, yang segera tegak kembali, insya Allah.
Itulah sepuluh hal yang kami soroti terkait kegiatan Hizbut Tahrir yang begitu besar dan luar biasa, ide-idenya yang jernih dan langkah-langkahnya yang tepat. Untuk itu, wahai kaum Muslim, bangkitlah dan berjuanglah bersama Hizbut Tahrir, semga Allah SWT merahmati kalian. -------- ALLAHU AKBAR !!! ---------

KURANG BANYAKKAH LARANGAN ALLAH DALAM AYAT BERIKUT ?


1. "Janganlah orang-orang beriman menjadikan orang kafir sebagai pemimpin, melainkan orang-orang beriman. Barangsiapa berbuat demikian, niscaya dia tidak akan memperoleh apapun dari Allah, kecuali karena (siasat) menjaga diri dari sesuatu yang kamu takuti dari mereka. Dan Allah memperingatkan kamu akan diri (siksa)-Nya, dan hanya Allah tempat kembali." (TQS 'Ali Imran : 28)
2. "Wahai orang-orang yang beriman, janganlah kamu menjadikan orang-orang diluar kalanganmu (seagama) sebagai teman kepercayaanmu, (karena) mereka tidak henti-hentinya menyusahkan kamu. Mereka mengharap kehancuranmu. Sungguh telah nyata kebencian dari mulut mereka dan apa yang tersembunyi di hati mereka lebih jahat. Sungguh, telah Kami terangkan kepadamu ayat-ayat (Kami) jika kamu mengerti." (TQS Ali Imran : 118)
3. "Wahai orang-orang yang beriman. Jika kamu menaati orang-orang kafir, niscaya mereka akan mengembalikan kamu ke belakang (murtad), maka kamu akan kembali menjadi orang yang rugi. Tetapi hanya Allah-lah pelindungmu, dan Dia-lah penolong yang terbaik." (TQS Ali Imran : 149 - 150)
4. "Kabarkanlah kepada orang-orang munafik bahwa mereka akan mendapatkan siksa yang pedih. (Yaitu) orang-orang yang menjadikan orang-orang kafir sebagai pemimpin dengan meninggalkan orang-orang mukmin. Apakah mereka mencari kekuatan disisi orang kafir itu ? Ketahuilah bahwa semua kekuatan itu milik Allah." (TQS An-Nisaa' : 138-139)
5. "..... Allah tidak akan memberi jalan kepada orang kafir untuk menguasai orang-orang beriman." (TQS An-Nisaa : 141)
6. "Wahai orang-orang beriman, janganlah kamu menjadikan orang-orang kafir sebagai pemimpin selain dari orang-orang mukmin. Apakah kamu ingin memberi alasan yang jelas bagi Allah (untuk menyiksamu) ?" (TQS An-Nisaa : 144)
7. "Wahai orang-orang beriman, janganlah kamu jadikan orang Yahudi dan Nasrani sebagai teman setiamu. Mereka satu sama lain saling melindungi. Barangsiapa diantara kamu yang menjadikan mereka teman setia, maka sesungguhnya dia termasuk golongan mereka. Sungguh, Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang yang zalim." (TQS Al Maidah : 51)
8. "Wahai orang-orang beriman, janganlah kamu menjadikan pemimpinmu orang-orang yang membuat agamamu jadi bahan ejekan dan permainan, (yaitu) diantara orang-orang yang telah diberi kitab sebelummu dan orang-orang kafir (musyrik). Dan bertakwalah kepada Allah jika kamu orang-orang beriman." (TQS Al Maidah : 57)
9. "Dan sekiranya mereka beriman kepada Allah, kepada Nabi (Muhammad) dan kepada apa yang diturunkan kepadanya, niscaya mereka tidak akan menjadikan orang musyrik itu sebagai teman setia. Tetapi banyak diantara mereka, orang-orang fasik." (TQS Al Maidah : 81)
10. "Apakah kamu mengira bahwa kamu akan dibiarkan (begitu saja), padahal Allah belum mengetahui orang-orang yang berjihad diantara kamu dan tidak mengambil teman setia selain Allah, Rasul-Nya dan orang-orang beriman. Allah Mahateliti terhadap apa yang kamu kerjakan." (TQS At-Taubah : 16)
11. "Wahai orang-orang beriman, janganlah kamu jadikan bapak-bapakmu dan saudara-saudaramu sebagai pelindung jika mereka lebih menyukai kekafiran daripada keimanan. Barangsiapa yang menjadikan mereka pelindung, maka mereka itulah orang-orang yang zalim." (TQS At-Taubah : 23)
12. "..... sebab itu, janganlah sekali-kali engkau menjadi penolong bagi orang-orang kafir." (TQS Al Qasas : 86)
13. "Tidakkah engkau perhatikan orang-orang (munafik) yang menjadikan suatu kaum yang telah dimurkai oleh Allah sebagai sahabat ? Orang-orang itu bukan dari (kaum) kamu dan bukan dari (kaum) mereka.." (TQS Al Mujadalah : 14)
14. "Wahai orang-orang beriman, janganlah kamu jadikan musuh-Ku dan musuhmu sebagai teman-teman setia..." (TQS Al Mumtahanah : 1)
15. "Wahai orang-orang yang beriman, janganlah kamu jadikan orang-orang yang dimurkai Allah sebagai penolongmu. Sungguh, mereka telah putus asa terhadap akhirat sebagaimana orang-orang kafir yang telah berada dalam kubur juga berputus asa." (TQS Al Mumtahanah : 13)
dibagikan Fb Islam Rahmatan Lil 'Alamin.